10 Tempat Wisata Curug sekitar Bogor Yang Perlu Dikunjungi

10 Tempat Wisata Curug sekitar Bogor adalah wisata air dan alam sekaligus. Apakah curug tersebut terjadi secara alami. Ada dugaan sebagian curug bahkan juga danau-danau kecil adalah karya para leluhur di masa lalu. Marilah kita menghargai leluhur dengan mengunjungi dan menjaga curug-curug tersebut tetap alami, bersih dan menyegarkan jiwa.

1. Curug Bidadari
CurugBidadariSesuai namanya, curug yang terletak di Sentul paradise park ini memang cantik bak bidadari. Bisa dikatakan Curug Bidadari adalah curug yang paling indah di Bogor dengan fasilitas yang lengkap. Hal ini juga tak lepas dari pengelolaanya yang lebih profesional. Jika anda dari Jakarta, mungkin curug inilah yang jaraknya paling dekat. Disini anda bisa berjemur seperti layaknya dipantai karena tepat dibawah curug terdapat sebuah kolam besar dengan dikelilingi pasir putih. Di sekitar kolam ini juga terdapat payung besar untuk sekedar berteduh. Menariknya air yang mengalir di curug ini masih asri karena mengalir dari sumber mata air di pegunungan. Fasilitas pendukung lain seperti kamar mandi, parkir yang luas juga tersedia.

2. Curug Seribu
Curug Seribu | Wisatamurah.web.idCurug ini berlokasi di kawasan Gunung Bunder Bogor. Dinamakan curug seribu karena saat anda dalam perjalanan menuju curug seribu akan menemukan banyak air terjun dengan ukuran mini. Curug ini kurang lebih memiliki ketinggian 100 meter dengan air yang cukup deras meski debitnya tak begitu besar. Alam disekitar curug seribu masih begitu asri dan terkadang anda akan menemukan monyek liar disini.Curug seribu adalah air terjun terbesar yang ada dikawasan Gunung Salak, Bogor. Curug ini juga tergolong sulit dijangkau dengan trek menurun yang curam dan licin. Tapi justru disini lah tantanganya, kondisi yang sulit dijangkau justru membuat lokasi ini masih sangat alami tanpa sentuhan tangan manusia. Dan karena alasan yang sama, pengunjung yang datang pun tak seramai curug-curug lainnya hingga kita bisa menikmati keindahan alam di curug seribu ini dengan lebih leluasa namun tetap
berhati-hati.

3.Curug Luhur
Curug Luhur Bogor | Wisata MurahDi kawasan Gunung Salak ada sebuah air terjun dengan ketinggian sekitar 50 meter bernama Curug Luhur. Yang menarik curug ini memiliki dua buah air terjun yang sejajar. Menurut warga setempat dulu hanya memiliki air terjun saja namun masyarakat setempat membuat cabang sungai baru sehingga air yang mengalir dari atas tebing ini menjadi dua. Secara administratif Curug Luhur berada di Desa Gunung Malang, Tenjolaya, Bogor. Debit airnya lumayan deras dan air yang mengalir di curug ini menjadi sumber air bagi warga setempat

4. Curug Nangka
Curug Nangka menjadi salah satu air terjun yang paling banyak dikunjungi di Bogor. Masih berada di kawasan gunung salak tepatnya berada di Desa Warung Loa, Tamansari, Bogor, air terjun yang satu ini cukup akrab diteling para traveller. Berada di ketinggian 750 mdpl, membuat udara disini begitu sejuk dengan pemandangan yang cantik. Tempat terbaik untuk menikmati keindahan curug nangka adalah di sebuah batu besar yang ada kolamnya

5. Curug Cilember
Kalau curug luhur memiliki dua air terjun maka curug ini memiliki 7 air terjun yang bertingkat. Yang paling bawah adalah curug ke 7 dan paling atas adalah curug ke 1. Lokasi curug cilember iin di desa Jogjogan, Kecamatan Cisarua, Bogor atau sekitar 20 Km jika anda dari Kota Bogor. Sesampainya dilokasi anda harus menulusuri jalan setapak dengan pohon-pohon disekitarnya. Teruslah berjalan maka anda akan menemukan kios pedangan dan taman kupu-kupu yang merupakan bagian dari obyek wisata curug cilember. Setelah itu anda akan sampai di curug ke 7 dan curug inilah yang paling ramai di kunjungi. Konon dengan berendam disini bisa menyembuhkan penyakit, obat awet muda serta mempercepat jodoh. Jika anda ingin yang lebih menantang cobalah untuk menuju curug ke 1, akan tetapi anda harus berhati-hati mengingat jalanya yang cukup sulit dan licin

6. Curug Bojong Koneng-Sentul (waktu tempuh 1 jam)
Curug ini adalah curug yg paling dekat dari Jakarta, terletak di desa Bojong Koneng, sebuah desa dibelakang perumahan mewah Sentul City. Untuk mencapai curug ini dengan kendaraan pribadi bisa melewati jalan tol jagorawi dan keluar di pintu tol sentul city lalu masuk ke kawasan perumahan mewah tersebut menuju perkampungan warga yang terletak di belakang kompleks. Jika bingung, bisa bertanya pada warga sekitar tentang keberadaan curug Bojong Koneng. Bila menggunakan kedaraan umum, kita bisa mencapainya dengan bus jurusan sentul city dari terminal blok-m lalu disambung dengan ojek. Trek sejauh 1 km harus kita lalui untuk mencapai curug indah ini,jangan khawatir karena treknya tidak sulit dan dapat dilalui oleh orang tua dan anak-anak dengan pamandangan sawah yang indah. Untuk menikmati curug indah dengan kolam berair bening dibawahnya pengunjung hanya dikenakan retibusi Rp.5.000.

7. Curug Panjang Mega Mendung (waktu tempuh 1 jam 15 menit)

Curug panjang adalah curug keluarga, karena karakteristik curugnya yang landai dengan beberapa kolam jernih sebagai tempat bermain bagi anak-anak. Belum lagi fasilitasnya yang sangat terawat dan pengamanannya yang terjamin. Untuk mencapai curug inipun sangat mudah, cukup mengarahkan mobil ke arah puncak, dan dikiri jalan akan kita temui masjid Mega Mendung, lalu belokkan mobil ke jalan disamping masjid tersebut. Dari titik ini kamu cukup ikuti petunjuk jalan yg akan mengarahkanmu ke curug panjang. Tak hanya curug, wisata curug panjang pun menyediakan fasilitas wisata lainnya yaitu perkemahan dan pemancingan. Retribusi yang dikenakan untuk masik ke kawasan ini pun cukup murah, hanya Rp.6.000 termasuk asuransi.

8.Curug Naga Mega Mendung (waktu tempuh 1 jam 15 menit)
Tak banyak yang mengetahui keberadaan curug ini karena memang belum seterkenal curug cilember ataupun curug panjang. Namun siapa sangka bahwa curug ini letaknya bersebelahan dengan kawasan wisata curug panjang. Bahkan air terjunnya pun berasal dari aliran air yang sama dengan curug panjang. Namun berbeda dengan curug panjang yang cocok untuk keluarga, curug naga cocok untuk para pecinta tantangan karena kita harus menyusuri sungai sepanjang 100 meter untuk mencapainya. Belum lagi untuk mencapai curug selanjutnya kita lalui dengan melompat dari atas curug. Meski keselamatan dijamin penuh, tetap saja curug ini tidak cocok bila membawa anak-anak ataupun orang tua. Untuk berwisata ke curug inipun tidak seperti kawasan wisata lain, setidaknya kita harus reservasi terlebih dahulu dan mengambil pilihan paket wisata yang telah ditentukan. Dan biasanya yang datang ke curug ini adalah rombongan gathering. Tapi bagi perseorangan pun bisa mengunjungi wisata ini asal jangan dihari biasa karena tutup. Saya pernah datang sendirian ke curug naga dihari biasa, dan ternyata disana sangat sepi karena tutup.

9. Curug Cigamea (waktu tempuh 2 jam)
Curug Cigamea berlokasi di Desa Gunungsari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor yang merupakan bagian dari kawasan wisata Gunung Salak Endah. Untuk menuju ke lokasi air terjun, pengunjung diharuskan berjalan kaki dari areal parkir, melalui jalan menurun +/- 350 meter. Selama dalam perjalanan, setidaknya tercatat tiga air terjun tambahan berada disisi kanan jalan. Masing-masing dengan ketinggan berkisar antara 5 hingga 10 meter namun dengan debit air yang kecil dan berada dibalik rimbunnya daun pepohonan. Kondisi jalan menuju lokasi berupa jalan setapak yang telah terbuat dari batu dan tersusun rapi dalam bentuk susunan anak tangga. Dibeberapa bagian jalan terdapat tempat peristirahatan, untuk melepas lelah sejenak sambil menikmati air terjun dari kejauhan. Curug Cigamea terdiri dari dua buah air terjun utama dengan karakter yang berbeda. Air terjun pertama yang lebih dekat dengan jalan masuk, berupa air terjun dengan tebing curam menyerupai dinding dan didominasi bebatuan warna hitam. Tipe air yang jatuh lebih bersifat percikan air yang langsung melimpah jatuh dari atas cukup deras meskipun nampak jelas tidak sederas/sebesar air terjun kedua. Hal ini pula yang menjadikan alasan kolam limpahan air yang berada dibawahnya tidak luas dan dalam, sehingga tidak bisa digunakan untuk berenang. Letaknya yang terbuka, memungkinkan pengunjung untuk berada disisi kiri dan kanan dari air
terjun.

10. Curug Ciismun (waktu tempuh 2 jam)
Curug Ciismun merupakan salah satu air terjun cantik yang berada di kawasan Kebun Raya Cibodas, lokasinya akan lebih dekat bila ditempuh jika kita melewati pintu belakang Kebun Raya Cibodas, hanya sekitar 30 menit berjalan kaki. Curug ini memiliki ketinggian lebih dari 50 meter, lengkap dengan kolam kecil di bawahnya yang di penuhi dengan bebatuan. Untuk menikmati curug ini kita cukup mengeluarkan Rp. 6.000 sebagai retribusi. Tips ke Curug Ciismun Cibodas:
• Masuk dan pulang lewat pintu masuk belakang yang dekat dengan pintu masuk Taman Nasional Gunung Gede Pangrango agar trek menuju/pulang dari curug lebih dekat.
• Bawa makanan dan minuman sendiri karena seperti halnya tempat wisata lain, harga makanan dan minuman menjadi lebih mahal. (co: pop mie 8.000)
• Bila berkunjung di musim hujan, datanglah dipagi hari maksimal jam 9 untuk menghindari hujan yang biasanya turun pada siang hari.
• Bawa payung dan gunakan rain cover pada daypack
• Gunakan alas kaki yang nyaman untuk trekking
• Bawa plastik untuk pakaian basah
• Bawa alas untuk sekedar duduk-duduk atau meletakkan tas
Biaya yang murah meriah:
• Bus AC Kampung Rambutan – Cianjur PP 50.000 (kalau ekonomi +/- PP 30-40.000), turun di pertigaan Cibodas.
• Angkot menuju Kebun Raya dari pertigaa PP 5.000
• Tiket masuk Cibodas+PMI 6.000

11. Curug Cibeurem (waktu tempuh 2 jam)

curug cibeurem inilah yang jadi juaranya. Curug ini terletak dikawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, butuh perjuangan dan tenaga ekstra untuk mencapai curug ini kareni kita harus melakukan trekking selama 1,5 jam dengan trek berbatu yang menanjak. Tapi tak perlu khawatir karena suasanya yang alami akan terus menjadi “multivitamin” tersendiri bagi kita. Belum lagi beberapa spot selama perjalanan yang sangat eksotis untuk berfoto, seperti spot telaga biru dan spot jembatan kayu yang dikelilingi ilalang setinggi 2 meter. Jika beruntung, selama trekking kita sesekali akan menemui owa jawa yang berhabitat di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Sesampainya di curug cibeurem, kita seperti disuguhi air dingin setelah perjalanan gurun yang menyiksa. Ya, keindahan air terjun yang sungguh luar biasa akan membayar lunas semua perjuangan kita untuk mencapainya. Disini, terdapat 3 buah air terjun yang berjejer dengan latar belakang tebing tinggi. Masing-masing air terjun pun memiliki karakter tersendiri. Curug pertama memiliki ketinggian paling rendah sekitar 20 meter namun memiliki debit air paling deras. Curug selanjutnya memiliki ketinggian kurang lebih 30 meter dengan curah air yang seakan bertingkat. Dan curug lainnya terletak agak tersembunyi dibalik pepohonan.

It's only fair to share...Share on facebook
Facebook
0
Share on google
Google
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
Linkedin
0

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *